Menu

Dark Mode
Bergerak untuk Negeri, PT Smec, Vendor Nasional PT Vale Bantu Masjid Balambano 130 Juta Fraksi GPR Mendukung Ranperda Perubahan Perda Tentang Desa Ini Pandangan Fraksi Golkar Terkait Ranperda Perubahan Tentang Desa Pandangan Fraksi PAN Terkait Ranperda Perubahan Perda Tentang Desa Tiga Poin Pandangan Fraksi Nasdem Terkait Ranperda Perubahan Perda Tentang Desa Tak Hanya Qurban Puluhan Sapi, Polisi di Lutim Juga Ikut Potong Daging dan Berbagi ke Rumah Warga

Pena Ekonomi

Kemenkop dan UKM Dukung Koperasi Investasi di Infrastruktur

badge-check


					Kemenkop dan UKM Dukung Koperasi Investasi di Infrastruktur Perbesar

Jakarta, Penalutim.co.id – Kementerian Koperasi dan UKM mendukung koperasi ikut sebagai investor dalam pembangunan infrastruktur. Banyak proyek infrastruktur yang potensial dibiayai oleh koperasi.

Pernyataan itu disampaikan Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM Agus Muharram pada Rapat Anggota Program (RAP) Induk Koperasi Unit Desa (INKUD) Tahun 2018, Rabu (24/1/2017) di Jakarta.

Turut hadir Ketua Induk KUD Herman Yosef Loli Wutun, Wakil Ketua Umum Dekopin Mohamad Sukri, Dewan Penasehat The Nature Conservancy Indonesia H.S Dillon, dan para investor dari Jepang, Malaysia, Thailand, Taiwan.

“Proyek jalan tol, misalnya, jika koperasi berinvestasi di sana berarti pemilik adalah pengguna. Pengguna jalan tol sangat besar dan mereka adalah yang punya uang captive market-nya ada, belum lagi proyek listrik dan gas. Bayangkan jika koperasi ikut menguasai,” kata Agus.

Dia menegaskan investasi di sektor infrastruktur sangat menguntungkan. Agus meyakini koperasi mampu terlibat dalam mendanai proyek infrastruktur terlebih aktif menjalin kerja sama dengan berbagai investor.

“Ini merupakan salah satu wujud yang diharapkan dari pengembangan koperasi dalam Reformasi Total Koperasi,” kata Agus.

Baru-baru ini, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro menyerukan agar koperasi berinvestasi dalam proyek infrastruktur yang sedang digencarkan oleh pemerintah.

Berdasarkan data, kebutuhan pembiayaan infrastruktur mencapai Rp4.769 triliun selama lima tahun (2015 – 2019). Sumber investasi APBN dan APBD hanya mampu 41,3% dan sisanya diharapkan dari swasta, BUMN dan juga peran koperasi.

Dalam sambutannya, Agus juga menyampaikan perlunya revitalisasi KUD sebab KUD yang aktif tercatat 8.757 tapi yang aktif 5.800. Kemenkop dan UKM selalu mendorong KUD berperan aktif dalam distribusi barang dan jasa.

Agar laju kinerja koperasi bergerak cepat, Agus juga menilai perlu penguatan kewenangan Kemenkop dan UKM. Dia mengharapkan ke depan, semua hal–hal yang terkait koperasi fokus dikerjakan Kemenkop dan UKM. Contohnya, izin pendistribusian pupuk dating ke Kemenkop dan UKM bukan Kementerian Pertanian. Menurutnya penguatan ini dapat dilakukan dengan revisi UU Kementerian Negara No. 39 Tahun 2008.

“Jadi Kementerian Koperasi ini bukan hanya Kementerian yang memberikan izin untuk simpan pinjam saja. Tetapi sektor ril dan sektor keuangan juga harus dipegang oleh Kementerian Koperasi,” kata Agus.

Ketua INKUD Herman Yosef Loli Wutun di era reformasi, kondisi koperasi penuh dengan persaingan yang ketat . Namun dia tetap mengimbau para pelaku koperasi untuk berbangga hati, bahwa di era global yang sarat kompetisi, INKUD dan jaringannya masih terus bertahan. Dia menargetkan untuk melakukan revitalisasi KUD, menghidupkan kembali KUD-KUD.

“Apalagi ada ribuan KUD yang terancam pembubaran karena mati tidak, hidup juga tidak. Sementara di bidang manejemen, INKUD akan melakukan restrukturisasi dengan merekrut tenaga-tenaga professional,” kata Herman.

 

Penulis : Risal

Editor : Redaksi

Foto : Risal

Facebook Comments Box

Read More

PT CLM Qurban 6 Sapi di Malili, Dodi : Perusahaan Hadir Beri Manfaat Bagi Masyarakat

7 June 2025 - 09:17 WITA

PT CLM Qurban 6 Sapi di Malili, Dodi : Perusahaan Hadir Beri Manfaat Bagi Masyarakat

30 Hektar Padi Tenggelam di Luwu Timur, DPRD : Petani Tidak Boleh Rugi

2 June 2025 - 14:57 WITA

30 Hektar Padi Tenggelam di Luwu Timur, DPRD Petani Tidak Boleh Rugi

Dibalik Bantuan 27 Miliar Dari Mentan, Terungkap Jeritan Petani di Luwu Timur, DPRD : Bantuan PT Vale Sangat Dibutuhkan

2 June 2025 - 13:06 WITA

Dibalik Bantuan 27 Miliar Dari Mentan, Terungkap Jeritan Petani di Luwu Timur, DPRD : Bantuan PT Vale Sangat Dibutuhkan
Trending on Daerah