Penalutim.com, Luwu Timur – Petugas Enumerator Dinas pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Luwu Timur melakukan pemantauan harga bahan pokok di Pasar Tradisional Kecamatan Malili, Kamis (29/02/2024).
Pantauan yang dilakukan mulai pukul 08:00 Wita ini, petugas berhasil mendapatkan sampling dimana harga bahan pokok yang bervariasi utamanya pada pangan strategis seperti beras, gula, minyak, telur, daging ayam, cabai, bawang merah, bawang putih, dan rata-rata masih cukup tinggi utamanya cabai rawit yang berada pada angka Rp. 40 ribu sampai dengan RP. 45 ribu perkilo.
Kepala Dinas Pertanian Dan Ketahanan Pangan Kabupaten Luwu Timur, Amrullah Rasyid saat dikonfirmasi mengatakan, puncak kenaikan harga beras yang terjadi pada minggu ini diharapkan akan mengalami penurunan seiring masuknya bulan suci ramadhan.
“Dua hari yang lalu mengalami kenaikan yang cukup tinggi rata-rata Rp. 500/KG baik itu jenis premium ataupun medium,” tambahnya.
Amrullah mengungkapkan bahwa, dengan adanya distribusi bantuan pangan pemerintah berupa beras kepada 20.026 KPM warga Luwu Timur pada 11 kecamatan selama 6 bulan (10kg/bulan) yang penyalurannya dimulai sejak tanggal 15 Februari 2024, serta pembukaan gerai RPK penyalur beras SPHP dibeberapa titik dan ditambah gerakan pangan murah akan memberikan kontribusi terhadap penurunan harga beras
“Kami perlu menginfromasikan juga bahwa, musim panen padi di Luwu Timur di mulai bulan April dengan luas sekitar 4000 Ha dan Mei sekitar 8000 Ha,” jelas Amrullah. (Red)