Ini Alasan Dusun Kawasule Terpilih Menjadi Kampung KB

Daerah39 views

Ini Alasan Dusun Kawasule Terpilih Menjadi Kampung KBLuwu Timur, Penalutim.com – Dusun Kawasule, yang terletak Desa Pongkeru, Kecamatan Malili merupakan sebuah dusun yang terletak di areal yang berbukit dan Daerah Aliran Sungai (DAS) dengan luas wilayah 6,13 KM persegi dengan yang mayoritas penduduknya memiliki mata pencaharian sebagai petani, dengan jumlah penduduk 420 jiwa, jumlah peserta KB aktif didusun ini masih dibawah 60% dari Pasangan Usia Subur (PUS).

Alasan inilah menjadikan Dusun Kawasule dipilih menjadi salah satu wilayah yang dicanangkan oleh Pemerintah Kabupaten Luwu Timur sebagai Kampung KB.

Pencanangan ditandai dengan pelepasan burung merpati dan penandatanganan prasasti oleh Sekretaris Daerah Bahri Suli,  dilanjutkan pembukaan papan selubung Tribina Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan Abdul Gaffar serta Ketua dan Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Luwu Timur Hj. Puspawati Husler dan dr.Ani Nurbani Irwan.

Dalam laporannya Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Luwu Timur, Rapiuddin Thahir mengatakan Pemilihan Dusun Kawasule sebagai wilayah pencanangan Kampung KB sudah sangat tepat karena wilayah topografi dusun ini sudah sesuai dengan kriteria wilayah yang menjadi syarat wilayah pembinaan.

“Pencanangan kampung KB di Dusun Kawasule diharapkan menjadi motivasi semua elemen untuk bersama-sama menjadikan Dusun Kawasule menjadi keluarga yang lebih sejahtera di kemudian hari melalui program KB dan program lain yang terkait dengan peningkatan keluarga sejahtera,” kata Rapiuddin, Kamis (06/04/2017).

Untuk menggaungkan kembali Program KB yang saat ini mulai meredup menurut Rapiuddin dibutuhkan dukungan dari stakeholder terkait agar program ini bisa berjalan.

Sementara Sekretaris Daerah Kabupaten Luwu Timur Bahri Suli mengatakan pembentukan Kampung KB merupakan inovasi strategis yang digagas langsung oleh Presiden RI untuk dapat mengimplementasikan kegiatan kegiatan prioritas program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) secara utuh dilapangan.

“Pencanangan yang kita lakukan saat ini merupakan simbol dimulainya pembentukan Kampung KB diseluruh kecamatan yang berarti kita punya niat baik untuk keberlanjutan program demi terwujudnya keluarga kecil, keluarga bahagia dan sejahtera,”ujar Bahri Suli.

Agar Program KB dapat berjalan dan dirasakan mamfaatnya oleh masyarakat kepada Camat, Lurah/Kepala Desa serta SKPD yang terkait diharapkan mendukung dan memperkuat berbagai program KB dan keluarga sejahtera, jangan hanya berhenti pada pencanangan, harus ada aksi dan gerakan.

Hal senada juga dikatakan Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan yakni Kepala Bidang Keluarga Sejahtera dan Pembangunan Keluarga, Abdul Gaffar bahwa Program Kampung KB dibentuk sesuai arahan Presiden RI dengan tujuan untuk mengendalikan pertumbuhan penduduk yang saat ini dinilai melebihi jumlah rata-rata dari target yang ditentukan BKKBN. Selain itu, Kampung KB juga dijadikan sarana untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat terutama yang berada diwilayah miskin, padat penduduk dan terpencil.

“Sesuai arahan presiden RI, pelaksanaan program KB lebih difokuskan kepada masyarakat yang kurang mampu dan masyarakat yang tidak memiliki akses terhadap fasilitas kesehatan,” Kata Abd. Gaffar.

Dikatakannya, dengan pancanangan Kampung KB ini, diharapkan program KB dapat bergema kembali dan dapat menjangkau masyarakat terutama yang berada di desa desa diseluruh Indonesia.

Pencanangan Kampung KB juga rangkaikan dengan penanaman pohon di halaman rumah warga di wilayah tersebut dilanjutkan dengan peninjauan pelayanan KB.

Pencanangan Kampung KB di Dusun Kawasule ini diikuti oleh 10 dusun lainnya yang berada diseluruh kecamatan se Kabupaten Luwu Timur.

Turut hadir dalam acara tersebut, Anggota DPDR Luwu Timur Najamuddin, Perwira Penghubung Simon Marthes, Para Kepala SKPD Lingkup Pemerintah Kabupaten Luwu Timur Camat Malili H. Ansar Rahman bersama Kapolsek Malili AKP. Adnan, Ketua DWP Masrah Basri Suli, Kepala Desa Pongkeru M.Syahrir dan undangan lainnya (Hms/Red)

Related Posts

Don't Miss

Comment