Jakarta, Penalutim.com – Dua mahasiswa putra daerah, Sulawesi Selatan, Risal Mujur dan Ismail Samad siap me-launching dan membedah buku perdananya di Luwu Timur.
Dua mahasiswa tersebut merupakan mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik (FISIP), yang juga pernah aktif di Lembaga Pers Mahasiswa (LPM).
Risal Mujur merupakan mahasiswa UMJ yang baru saja merampungkan program Strata 1-nya di FISIP UMJ jurusan Ilmu Politik, dan kini tengah melanjutkan kuliahnya di Pasca Sarjana UMJ jurusan Komunikasi Politik.
Sementara Ismail Samad merupakan mahasiswa FISIP UMJ yang juga telah merampungkan program Strata 1 jurusan Hubungan Internasional, dan juga merupakan mahasiswa asal Luwu Timur yang pernah memimpin Himpunan Mahasiswa Jakarta (HIPMAJA) Luwu Timur.
Kedua judul buku mereka yaitu ‘Kekuasaan Media dan Politik Citra Metro TV’ karya Risal Mujur, dan ‘Political Nuclear’ karya Ismail Samad.
Sebelumnya ke-2 buku tersebut sudah perna di launcing di jakarta yang diselenggarakan oleh Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) tersebut juga terangkai dengan kegiatan seminar “Jurnalisme Politik” yang dihadiri oleh Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara. Dalam acara launching buku dua mahasiswa tersebut. Rudiantara turut memberikan apresiasi yang setinggi tingginya dan mengaku kagum terhadap karya yang dipersembahkan oleh mahasiswa tersebut.
Kedua mahasiswa tersebut mengaku, bahwa gagasan yang dituang dalam buku merupakan gagasan pemuda daerah yang menguak sebuah fenomena secara jelas. Sehingga diakuinya pula, bahwa karya mereka sangat layak untuk dibaca oleh berbagai kalangan, khususnya intelektual dan akademisi.
Putra daerah asal Luwu tersebut juga terbilang berprestasi di kampusnya. Hal tersebut dibuktikan dengan lahirnya buku perdana mereka yang tidak banyak mahasiswa di kampusnya mampu menghasilkan karya serupa. Prestasi tersebut pun tak luput membuat bangga civitas akademik kampus UMJ.
Menurut salah satu mahasiswa FISIP UMJ, Raga Imam, karya tersebut menjadi salah satu tambahan motivasi untuk mahasiswa lain agar dapat menulis buku. “Ya semoga dengan ini, teman-teman mahasiswa bisa meniru langkah kakaknya untuk dapat berkarya, salah satunya dengan menulis buku,” harap Raga, Kamis (28/7).
Kabarnya, buku tersebut juga akan dilaunching dan dibedah di Luwu Timur, daerah asal kedua mahasiswa tersebut.
“Insya Allah, kami akan mengadakan launching dan bedah buku di tempat kelahiran kami (Luwu Timur),” ujar Ismail, Kamis (28/7). (BM/Red)
Comment